Sunday, April 2, 2017

Garage Sale, Yuk!

Pernah dengar istilah “A Women’s trash is another Women’s treasure”? Iya, maksudnya, barang yang sudah nggak terpakai buat seseorang bisa jadi harta karun buat orang lain. Pernah nggak kamu ke Passer Baroe buat berburu baju vintage, atau ke Pasar Senen buat hunting jaket jeans? Dulu saya seneng banget kesana. Bisa nemu kacamata retro dan syal dengan motif antik, mirip-mirip Versace era 90-an. Beberapa masih saya simpan dan beberapa sudah saya ‘lepaskan’. Entah itu saya beri ke orang lain atau jual lagi di Garage Sale.

Yup, saya sekarang ini lebih senang mengikuti Garage Sale ketimbang belanja vintage lagi. Bukan apa-apa, masih suka kok dengan barang vintage hanya saja udah ga punya banyak waktu buat hunting. Maklum ya.. anaknya sudah dua.

Sekarang saya mau berbagi info how-to do it dan rekomen salah satu event Garage Sale yang cukup rame di Jakarta, dan pastinya paling sering saya ikutin. Namanya Pink Garage Sale , lokasinya di daerah Kebayoran Baru. Di area parkir kantor gitu, dan adanya Sabtu – Minggu (weekend). Setiap saya jualan disana pasti lumayan habis, enak deh pulangnya bawa barang sedikit aja hehe.. Biasanya saya ikutan yang hari Sabtu, karena minggu adalah hari untuk keluarga. Jam 2 siang pun sudah selesai, jadi anak-anak nggak kelamaan nunggu di rumah.

Berikut saya bahas ya, kenapa kita harus ikut /mengadakan garage sale, apa aja yang bisa dijual, dan apa saja tipsnya buat yang baru mau jualan.

Kenapa kita harus ikutan Garage Sale?

  • ·      Saya pribadi sih: buat mengosongkan ruangan! Beneran deh, setelah punya anak dua dan pindah ke rumah sendiri, setelah dikumpulin banyak banget barang nggak kepake. Daripada numpuk berdebu di rumah, ya kan?

  • ·      Letting go of unnecessary things. Pasti ada barang yang kita simpan dang a pernah dipake, cuma karena saying ah, nanti juga dipake. Well, kalau udah setahun masih di tempat yang sama, why don’t you just let it go?

  • ·      Uang tambahan. Need to say more?

  • ·      Sejak rutin mengikuti garage sale, saya jadi jarang belanja lapar mata dan lebih suka menabung untuk barang yang benar-benar saya suka aja. Less consumptive, and that’s good.

Apa saja yang bisa dijual? Banyak banget!
  • ·      Saya hobi baca dari SD. Kebayang ya tumpukan komik dan novel saya. Setelah dipilih mana yang saya mau simpan, sisanya saya jual.

  • ·      Pakaian, sepatu, tas, aksesoris, pastinya.Yang kita sudah bosan, sudah nggak trend, nggak muat… pasti ada kan? Keluarkan isi lemari, pisahkan yang mana yang masih dipakai, yang mana untuk diberikan ke orang lain (mungkin mau berbagi dengan saudara kita di Panti Asuhan), yang mana yang mau dijual.

  • ·      Elektronik, furniture, dan perlengkapan otomotif. Nah kalau ini suami saya yang lebih paham yaa..

  • ·      Kosmetik. Biasanya kondisi baru tapi kita nggak pakai, yang kita suka beli kalau laper mata.

  • ·      Barang branded seperti tas dan sepatu. Kalau ini kayaknya lebih baik jual online atau di garage sale yang segmented, seperti Pandora Box Garage Sale.

  • ·      Preloved bayi dan anak-anak. Wah ini sih ibu-ibu pasti sering ya. Mulai dari baju yang nggak muat sampai mainan yang anaknya sudah bosan, karena anak-anak kan ukurannya berubah terus.
Ini ada oleh-oleh foto dari event Pink Garage Sale yang aku ikuti Sabtu kemarin, 1 April 2017 dari jam 7 pagi - 2 siang. Aku join booth dengan teman biar ngga kesepian hehe. Tapi sampe lupa foto muka sendiri karena lumayan hectic jualan hehehe…






·     Dan banyak lagi..coba bongkar kamarmu. Need some ideas? Coba cek Instagramnya Pink Garage Sale. Kamu bisa nemu foto saya juga disana 😜

Tips berjualan di garage sale:
  • ·      Datang pagi! Atau lebih cepat dari jam yang diinfokan panitia. Biasanya sudah ada yang hunting pagi-pagi, you can’t miss the moment!

  • ·      Pisahkan barang dengan harga yang sama. Misalkan yang seratus ribu jangan dicampur dengan yang dua puluh lima ribuan.

  • ·      Display barangmu per kategori. Buku dan aksesoris di meja, baju di koper dan hanger.

  • ·      Pasang label harga dan tulis di kertas untuk dipajang di meja, biar pembeli nggak pakai nawar.

  • ·      Pasang harga semurah mungkin biar cepet habis jualannya. Tapi make sure ya barang tersebut memang sudah tidak dibutuhkan. Daripada sakit hati saat ditawar pembeli 😁


Jadi, sudah siap mengosongkan lemarimu?


sugasense

No comments:

Post a Comment